Selasa, 14 September 2010
Senin, 30 Agustus 2010
JALAN JALAN GRATIS KE MASJIDILHARAM
(silahkan klik pada gambar di atas untuk mendapatkan ukuran besar)
Masjidil Haram terletak di kota Mekah, yg di antara keutamaan2 Mekah ialah karena Allah memilihnya sbg:
- Tempat dibangunnya rumah Allah
- Kota kelahiran dan kenabian Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, penutup para rasul
- Tempat beribadah para hamba-Nya serta adanya kewajiban atas mereka untuk mengunjunginya, baik dari jauh maupun dekat
- Tempat yg tidak boleh seorang pun masuk ke dalamnya kecuali dg kerendahan hati, khusyu’, kepala terbuka dan meninggalkan segala bentuk pakaian dan perhiasan dunia
- Tempat yg dijadikan Allah sebagai tanah suci yang aman, yang tidak boleh ada pertumpahan darah
- Tempat yg dimaksudkan untuk menghapuskan segala dosa2 masa lalu
- Tempat yg Allah telah mensyaria’tkan untuk bertawaf di ka’bah
Seperti yg kita juga telah tahu, berbeda dg masjid manapun di seluruh dunia, deret shaf di Masjidil Haram ini berbentuk lingkaran, semuanya menghadap ke Ka’bah yg berada di tengah2. Keunikan ini tentu tidak akan kita temui di masjid manapun.
Suasana ka’bah pada 1910 M. (Anda bisa klik pada gambar di atas untuk mendapatkan gambar ukuran besar)
Suasana penginapan sekitar Masjidil Haram pada 1910 M(Anda bisa klik pada gambar di atas untuk mendapatkan gambar ukuran besar)
Gambar di atas ini adalah masjidil haram saat pemugaran oleh Sultan II Abdulhamit.(Anda bisa klik pada gambar di atas untuk mendapatkan gambar ukuran besar)
KA'BAH
Ka’bah, bangunan yg menyerupai bentuk kubus ini merupakan bangunan pertama di atas bumi yg digunakan untuk menyembah Allah. Sebagaimana Allah berfirman dalam Al Qur’an surat Ali Imran ayat 96 yg artinya:
“Sesungguhnya permulaan rumah yg dibuat manusia untuk tempat beribadah itulah rumah yg di Bakkah (Mekah), yg dilimpahi berkah dan petunjuk bagi alam semesta”.
Ka’bah disebut juga Baitullah (Rumah Allah) atau Baitul-’Atiq (Rumah Kemerdekaan). Dibangun berupa tembok bersegi empat yg terbuat dari batu-batu besar berwarna kebiru-biruan yg berasal dari gunung2 di sekitar Mekah.
Dari gambar di atas dan di bawah:
1. Mimbar
2. Gerbang Banu Syaibah
3. Bangunan tua di atas sumur zam-zam
4. Tempat masuk bawah tanah menuju sumur zam-zam
Rumah Allah ini dibangun di atas satu dasar fondasi yg kokok yg terbuat dari marmer tebalnya kira2 25 cm. Sementara itu…
Tinggi seluruh dinding = 15.00 M
Lebar dinding Utara (Rukun Iraqi) = 10.02 M
Lebar dinding Barat (Rukun Syam) = 11.58 M
Lebar dinding Selatan (Rukun Yamani) = 10.13 M
Lebar dinding Timur (Rukun Aswad) = 10.22 M
Keempat dinding ini ditutup oleh semacam kelambu sutra hitam yg disebut Kiswah dan tergantung dari atap sampai ke kaki. Sejak zaman nabi Ismail, Ka’bah sudah diberi penutup semacam ini.
Kiswah ini diganti setiap tahun sekali pada waktu upacara haji. Pada saat pergantian, Kiswah dipasang lapisan dan disambung dg kain putih untuk menjadi tanda bahwa Ka’bah dalam keadaan Ihram. Pada tanggal 10 Zulhijah, ketika Mekah kosong karena jama’ah haji masih berada di Mina, Kiswah dan penutup makam Ibrahim diganti dg yg baru.
Kiswah dihiasi tulisan2 ayat suci Al Qur’an yg disulam secara khusus dg benang emas. Salah satu kalimat yg tertera pada sulaman kiswah itu adalah kalimat syahadat: Allah Jalla Jalalah, la ilaha illallah, Muhammad Rasulullah (Allah Maha Agung, tiada Tuhan selain Allah, Muhammad adalah utusan/pesuruh Allah).
(Ka’bah pada saat pergantian kiswah.)
Terdiri dari 47 potong kain, lebar seluruh kiswah adalah 658m2. Masing2 panjangnya 14 meter dan lebar 95cm. Kiswah dibuat dari bahan sutera asli warna hitam. Ongkos pembuatan kiswah ini lumayan mahal, yakni 17 juta saudi Riyal (saat ini 1 riyal = Rp 2.500. Maka 17 juta riyal = 42.5 milyar rupiah). Dana sebesar ini digunakan untuk membeli 670 kg bahan sutera serta 120 kg emas dan perak untuk penghias kiswah. Kiswah ini dikerjakan oleh setidaknya 240 orang.
Bagian tembok atau dinding yg terdapat di antara Hajar Aswad dg pintu Ka’bah disebut sebagai Multazam. Tempat ini digunakan oleh muslimin untuk bermunajat kepada Allah, khususnya setelah melakukan thawaf. Ini adalah tempat yg dinyatakan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam sbg tempat yg paling mustajab untuk berdoa.
(Pemandangan Ka’bah pada saat pemasangan marmer dingin)
Sepanjang sejarah, Masjidil Haram selalu terbuka siang dan malam untuk orang2 yg ingin melakukan thawaf, i’tikaf, atau orang2 yg ingin sholat. Lantai tempat thawaf saat ini telah terbuat dari marmer dingin yg dapat menahan panasnya sengatan matahari, sehingga memungkinkan orang2 untuk thawaf tanpa menggunakan alas kaki. Berdasarkan beberapa pengalaman, saat siang hari, karpet sholat yg terdapat di pelataran thawaf bahkan lebih panas ketimbang marmernya.
Maqam Ibrahim
Kata maqam memang memiliki beberapa arti. Nah, yg dimaksud di sini adl tempat pijakan orang berdiri. Jadi Maqam Ibrahim adl adl batu yg digunakan oleh Nabi Ibrahim berpijak pada waktu beliau membangun Ka’bah. Maqam Ibrahim adl batu “bekas telapak kaki” yg merupakan benda ajaib yg dikaruniakan Allah sebagai mukjizat kepada Nabi Ibrahim as di mana batu ini dapat naik ke atas dan turun sesuai kemauan Nabi Ibrahim as ketika beliau membangun tembok Ka’bah.
Pada batu Maqam Ibrahim ini terdapat tanda bekas telapak Nabi Ibrahim pada:
- kedalaman 9 sampai 10 cm
- panjang kaki 27 cm
- lebar 14 cm
Di sini tidak nampak bekas jari kaki karena Maqam ini dulunya terbuka, sehingga hilang akibat terlalu sering disentuh orang.
Ibu Abbas ra menuturkan bahwa tidak ada sesuatu pun di bumi ini yg berasal dari surga kecuali rukun (Hajar Aswad) dan maqam. Sepeti Hajar Aswad, Maqam Ibrahim ini diturunkan oleh Allah dari surga lewat malaikat Jibril dan Alalh akan selalu menjaganya dan kelak mendekati hari kiamat, kedua batu ini akan ditarik kembali ke surga.
Untuk melindungi Maqam Ibrahim ini dibangunkan cungkup kristal dalam sebuah bangunan berkerangka besi seperti gambar di atas. Gambar di sebelah kiri adl penutup yg lama, dan di sebelah kanan adl penutup yg baru.
Petugas yg terdapat di Maqam Ibrahim ini bertugas untuk memastikan jamaah tidak berdiri terlalu lama di sini agar tidak menghambat jalannya jamaah yg masih bertawaf. Termasuk jg memastikan agar tidak ada aktivitas berlebihan yg dilakukan di sini (seperti menciumi cungkup kristal atau semacamnya).
Hajar Aswad
Hajar Aswad adalah batu yg tertanam di pojok selatan Ka’bah pada ketinggian kurang lebih 1.1 m dari atas permukaan tanah, dg panjang 25 cm, dan lebar sekitar 17 cm. Awalnya merupakan satu bongkah batu saja, namun sekarang telah berkeping-keping menjadi delapan gugusan batu kecil karena pernah pecah pada 319 H gara2 pernah dicabut oleh sekte Syi’ah Ismailiyyah al-Batiniyyah.
Gugusan terbesar berukuran satu buah kurma, dan tertanam di batu besar lain yg dikelilingi oleh ikatan perak. Inilah batu yg kita dianjurkan untuk mencium dan menyalaminya, bukan batu di sekitarnya, dan bukan pula yg diliputi perak.
Mengenai warna Hajar Aswad, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda “Hajar Aswad itu diturunkan dari surga, warnanya lebih putih daripada susu, dan dosa2 anak cucu Adam -lah yg menjadikannya hitam.
Keutamaan Hajar Aswad adl karena ia berasal dari batu-batu mulia (yaqut) dari surga yg diberikan kepada Ibrahim as agar diletakkan di salah satu sudut Ka’bah. Lalu Rasulullah mengambil dan meletakkannya di tempat semula (pada saat renovasi pada masa Quraisy) dg tangannya sendiri. Lebih2 ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menciumnya sebagaimana yg dilakukan oleh nabi2 sebelumnya, sehingga Hajar Aswad menjadi tempat bertemunya bibir para nabi, orang2 shalih, para haji dan mu’tamirin sepanjang sejarah. Di samping itu, dia menjadi tempat permulaan dan berakhirnya thawaf, sekaligus tempat mustajab (terkabulnya do’a).
Yg jelas, mencium Hajar Aswad adl sunnah. Sehingga dilarang melakukan hal yg haram seperti mendorong, saling menyakiti atau semacamnya dalam rangka untuk bisa menciumnya. Dilarang mengerjakan suatu hal yg sunnah dg meninggalkan kewajiban. Oleh karena itu, jika tidak memungkinkan, cukuplah bertakbir dan melambaikan tangan ke arahnya.
Demikian sedikit tentang Masjidil Haram. Semoga setelah membaca tulisan ini, akan terbersit keinginan kita berkunjung dgn azam yg kuat untuk beribadah di sana, dimudahkan dan segera didatangkan oleh Allah ke sana. Amin.
JALAN JALAN GRATIS KE MASJID NABAWI
Masjid yang terletak di kota madinah ini disebut Nabawi karena Nabi sering menyebutnya dengan “Masjidku ini”.
Masjid ini dibangun oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersama para sahabat pada awal tahun 1 Hijriah (September 662 masehi) atau segera setelah beliau hijrah dari Mekah ke Madinah. Masjid Nabawi dibangun di atas tanah milik dua anak yatim Shal dan Suhail yg dibeli dg harga 10 dinar, dan ditambah tanah wakaf dari As’ad bin Zurarah serta bekas makam kaum muslimin yg rusak.
Pada awalnya masjid ini sangatlah kecil, yakni hanya seluas 1.050 meter persegi. Tiang2 dan atap dibuat dari batang kurma sedangkan penerangannya dari pelepah kurma yg dibakar.
Masjid Nabawi tempo doeloe
Pada bulan safar 1405 H atau November 1984 M, Raja Fahd meletakkan batu pertama proyek perluasan Masjid Nabawi yg paling signifikan dan termegah sepanjang sejarah.
Denah area sekitar Masjid Nabawi
Perluasan ini menjadikan luas lantai dasar masjid Nabawi menjadi kira2 98.000 m2 yg dapat menampung 167.000 jamaah. Sedangkan lantai atas dapat digunakan untuk sholat seluas 67.000 m2 yg dapat menampung 90.000 jamaah. Tapi bila halaman masjid dipenuhi oleh jamaah, maka masjid Nabawi dan halamannya dapat menampung 650.000 jamaah pada musim biasa dan lebih dari satu juta pada musim haji dan bulan Ramadhan. Jadi halaman Masjid Nabawi yg sekarang ini luasnya sebanding dg luas kota Madinah ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pertama datang di sana.
Kubah Hijau Masjid Nabawi dari sebelah Timur (di Masjid Nabawi, arah kiblat menghadap selatan)
Kubah hijau di masjid Nabawi sangatlah populer, karena di bawah kubah ini lah terdapat makam Nabi Muhammad dan dua sahabat beliau; Umar dan Utsman.
Kubah hijau yg terletak pada masjid nabawi ini dibangun pada pemerintahan Sultan Mahmud pada tahun 1233. Karena usianya yg sudah 800an tahun ini dan juga karena letaknya yg persis di atas pusara Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, maka kubah hijau atau green dome ini seakan menjadi simbol dari Masjid Nabawi.
Kubah Hijau Masjid Nabawi dari sebelah Barat
Untuk menyejukkan masjid, dibangunlah satu unit AC central raksasa di atas tanah seluas 70.000 m2 yg terletak 7 km sebelah barat masjid. Hawa dingin ini dialirkan melalui pipa bawah tanah ke setiap penjuru masjid melalui bagian bawah setiap pilar yg berjumlah 2.104 buah.
Pemandangan di dalam Masjid Nabawi. Terlihat ada tabung tempat air zam-zam dan tempat sandal.
Di dalam ruangan dipasanglah 674 lampu2 kristal pilihan yg tidak membiaskan panas, disusun dg kerangka dari bahan dasar kuningan berlapis emas. Lampu2 itu dipesan dari Italia, produsen kristal terkenal di Eropa.
Di gambar atas tampak ada angka 48, itu adalah tempat untuk menaruh sandal. Angka dan posisi ini harus diingat baik2 agar tidak menghabiskan waktu sekedar untuk mencari sandal.
Di bagian tengah masjid Nabawi terdapat dua ruang terbuka yang pada masing2nya terdapat enam buah payung artistik. Payung peneduh panas ini dapat dibuka dan ditutup secara otomatis dg komputer. Sementara batang payung ini dipasang AC sehingga juga sekaligus memancarkan hawa dingin.
Area dg payung raksasa; dalam kondisi tertutup.
Area dg payung raksasa; dalam kondisi membuka.
Makam Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
Dari Yahya ibn Said, bahwa ‘Aisyah istri Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam berkata, “Aku melihat dalam mimpi, ada 3 bulan jatuh di kamarku, kemudian aku ceritakan kepada bapakkau, Abu Bakar”. Ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam wafat, jasad beliau dimakamkan di kamar ‘Aisyah, maka Abu Bakar berkata, “Ia adalah salah satu dari 3 bulan itu, dan yang terbaik.”
Dari Malik, telah sampai kabar kepadanya bahwa rasulullah meninggal hari Senin dan dikebumikan hari selasa, satu persatu orang menshalati jenazah beliau tanpa seorang imam pun, sebagian orang menyarankan agar dikebumikan di mimbar, yg lain mengusulkan di Baqi’, datanglah Abu Bakar, seraya berkata,”Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, ‘Tak seorang nabi pun yg meninggal kecuali akan dikebumikan di tempat di meninggal’. Maka dibuatkanlah lahat. ketika mereka hendak melepas pakaian beliau, tiba2 terdengar suara,”Jangan dilepas”, maka dimandikanlah jasad nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersama pakaiannya.
Sementara itu Abu Bakar memberikan wasiat kepada ‘Aisyah agar dia dikebumikan di samping Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Maka ketika ajalnya tiba, dibuatkanlah untuknya sebuah lahat, dan posisi kepala beliau sejajar dg pundak Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Lahatnya tersebut menempel dg tempat disemayamkannya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
Lantas kemudian Umar bin Khattab pernah berkata,”Wahai Abdullah bin Umar, pergilah kepada Ummu al Mukminin ‘Aisyah, katakan bahwa Umar menyampaikan salam, kemudian mintalah izin kepadanya agar aku bila meninggal nanti, bisa dikuburkan bersama dg kedua temanku (Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dan Abu Bakar). Aisyah berkata,”Dahulu aku inginkan tempat itu untukku, hari ini aku berikan untuknya”.
Akhirnya Umar dikebumikan bersama kedua sahabatnya, dan sejak saat itu ‘Aisyah membuat tabir antara dia dg tempat persemayaman “ketiga bulan” yg ada dalam mimpinya. Aisyah sendiri kemudian meminta agar dia dikuburkan bersama dg para sahabat2nya di Baqi’.
Raudhah
Raudhah adalah nama lokasi di dalam Masjid Nabawi yg terletak di antara makam Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam (dulunya rumah beliau) dan mimbar beliau. Luasnya kurang lebih 144 m2 (22 meter x 15 meter) yg skr ditandai dg pilar2 bewarna putih dg ornamen yg khas. Lantainya dilapisi oleh permadani wool yg juga berwarna putih. Ini adalah tempat favorit Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam melakukan sholat dan i’tikaf.
Terdapat hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam yg berbunyi: “Di antara rumahku dan mimbarku adalah sebagian taman surga” (Muttafaq ‘Alaih)
Pengertian raudhah sbg taman surga pada hadits di atas memiliki beberapa tafsir dari para ahli, antara lain sbb:
- Bahwa Allah swt menurunkan rahmat-Nya dan berbagai kebahagiaan di tempat itu, karena di sana dilakukan dzikir dan pemujaan pada Allah yg tentu saja dijanjikan surga.
- Tempat itu setelah kiamat benar2 akan dipindahkan oleh Allah ke surga, sehingga ia menjadi bagian dari taman surga yg hakiki.
- Orang2 yg pernah berdo’a di Raudah akan melihatnya di surga.
Yang jelas, Raudhah adalah salah satu tempat yg makbul untuk berdo’a. Sehingga tempat ini selalu saja dipadati oleh jamaah. Jika saat ramadhan dan haji, jam berapapun kita datang, pasti di sana ramai dg orang. Namun pada jam2 tertentu raudhah ini ditutup dg sekat. Jamaah wanita mendapat kesempatan untuk berada di Raudhah pada jam Dhuha, yakni pagi sampai waktu menjelang Dhuhur. Sementara untuk jamaah pria bisa bebas hadir di waktu kapan saja. Asal Anda bersabar dan telaten menunggu, insyaAllah pasti bisa mendapatkannya.
Jangan lupa, ketika berdo’a di sini (atau di manapun di Masjid Nabawi), janganlah sambil menghadap makam. Menghadaplah ke arah Kiblat. Sementara ketika di depan makam Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, tidaklah perlu mengusap2 jendela makam dan menciumnya, atau menempelkan dada dan perut, karena syariat Islam sama sekali tidak menuntunkan demikian.Ucapkan saja sebanyak mungkin shalawat pada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam dan sahabat serta keluarga.
Pemakaman Baqi’
Baqi merupakan kompeks perkuburan penduduk Madinah yg terletak kurang lebih 30 meter di timur masjid Nabawi. Baqi sebenarnya berarti sebidang tanah lembut tanpa batu dan kerikil. Tanah semacam ini -yg jarang terdapat di Madinah- baik untuk dijadikan lokasi perkuburan. Luasnya sekarang sudah sekitar 138 ribu m2. Di sini terdapat lebih dari 10 ribu sahabat nabi seperti Sayyidina Utsman bin Affan (khalifah ketiga), Abbas bin Abdullah (paman Nabi) dan Hasan bin Ali (cucu Nabi). Di sini juga dimakamkan Halimatus Sa’diyah (ibu susuan Nabi), putra putri dan juga semua istri nabi kecuali Siti Khadijah (di Ma’la) dan Maimunah (di Zam’mum). Istri beliau yg dimakamkan di sini adl Siti Aisyah, Ummu Salamah, Juariah, Zainab, Sofiah, Hafsah binti Umar Bin Khattab, dan Mariyah Kibtiyah. Putra putri Nabi yg dimakamkan di sini adl Siti Fatimah, Qasim, Abdullah, Ibrahim, Ruqaiyah, Zainab, dan Umu Kalsum.
Sekarang siapapun yg meninggal di madinah boleh dimakamkan di Baqi, termasuk jamaah umroh dan haji dari seluruh pelosok dunia.
Sementara dua gambar di bawah ini adalah makam Siti Khadijah di Ma’la.
Pemakaman Baqi’ dilihat dari atas. Dulu aslinya tidak seluas ini wilayahnya.
Baqi’ telah mengalami perluasan sebanyak dua kali pada masa Kerajaan Saudi. Perluasan pertama dilakukan pada masa pemerintahan Raja Faisal bin Abdul Aziz, dan kedua oleh Raja Fahd. Luas setelah dilakukan perluasan adalah 1.740.962 m2, dg dikelilingi oleh dinding berketinggian 4 m dan panjang 1.724 m
Bangunan di atas adalah tempat di mana mayat dimandikan dan dikanfakan.
Pada hari kebangkitan besok, orang yg pertama bangkit dari kubur adl Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, kemudian Abu Bakar, kemudian Umar, kemudian ahli Baqi (orang2 yg dimakamkan di Baqi’), kemudian Mekkah, dan seterusnya yang lain2.
Dari Aisyah r.a, ia berkata bahwasanya setiap malam giliran ‘Aisyah, Nabi keluar pada akhir malam menuju Baqi’ dan berkata, “Keselamatan atas kalian, wahai para penghuni Baqi’, akan datang kepada kalian apa yang telah dijanjikan, dan esok kami akan menyusul kalian. Ya Allah, ampunilah para penghuni Baqi’ al-Gharqad ini”..
Semoga kita diberikan kemampuan dan kesempatan oleh Allah untuk mengunjungi Masjid Nabawi dan untuk berziarah ke makam Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Amin.
Kamis, 26 Agustus 2010
SALAF DAN SALAFIYAH SECARA BAHASA
Oleh
Syaikh Abu Usamah Salim bin ‘Ied Al-Hilaaly
Bagian Pertama dari Dua Tulisan [1/2]
Saya menginginkan orang yg berjalan di atas manhaj salaf dgn ilmu, dan ini syarat :
“Arti : Katakanlah : Inilah (agama)ku, aku dan orang-orang yg mengikutiku mengajak (kamu) kpd Allah dgn hujjah yg nyata, Maha Suci Allah, dan aku tiada termasuk orang-orang yg musyrik” [Yusuf : 108]
Untuk mengetahui bahwa penunjukkan dan pecahan kata ini mengalahkan ikatan fanatisme kelompok yg merusak dan melampui lorong sempit kerahasiaan krn dia itu sangat jelas seperti jelas matahari di siang hari.
“Arti : Siapakah yg lebih baik perkataan daripada orang yg menyeru kpd Allah, mengerjakan amal yg salih dan berkata : ‘Sesungguh aku termasuk orang-orang yg berserah diri” [Fush shilat : 33]
Kata salaf secara bahasa bermakna orang yg telah terdahulu dalam ilmu, iman, keutamaan dan kebaikan.
Berkata Ibnul Mandzur (Lisanul Arab 9/159) : Salaf juga berarti orang-orang yg mendahului kamu dari nenek moyg, orang-orang yg memiliki hubungan kekerabatan dgnmu dan memiliki umur lebih serta keutamaan yg lebih banyak. Oleh krn itu, generasi pertama dari Tabi’in dinamakan As-Salafush Shalih.
Saya berkata : Dan dgn makna ini ialah perkataan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam kpd putri Fathimah Radhiyallahu ‘anha.
“Arti : Sesungguh sebaik-baik pendahulu (salaf) bagimu ialah aku”
[Hadits Shahih Riwayat Muslim No. 2450]
Dan diriwayatkan dari beliau Shallallahu ‘alihi wa sallam bahwa beliau berkata kpd putri beliau Zainab Radhiyallahu ‘anha ketika dia meninggal.
“Arti : Susullah salaf shalih (pendahulu kita yg sholeh) kita Utsman bin Madz’un” [1]
Adapun secara istilah, maka dia ialah sifat pasti yg khusus untuk para sahabat ketika dimutlakkan dan yg selain mereka diikutsertakan krn mengikuti mereka.
Al-Qalsyaany berkata dalam Tahrirul Maqaalah min Syarhir Risalah (q 36) : As-Salaf Ash-Shalih ialah generasi pertama yg mendalam ilmu lagi mengikuti petunjuk Rasulullah dan menjaga sunnahnya. Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memilih mereka untuk menegakkan agamaNya dan meridhoi mereka sebagai imam-imam umat. Mereka telah benar-benar berjihad di jalan Allah Subhanahu wa Ta’ala dan menghabiskan umur untuk memberikan nasihat dan manfaat kpd umat, serta mengorbankan diri untuk mencari keridhoan-Nya.
Sungguh Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memuji mereka dalam kitabNya dgn firmanNya.
“Arti : Muhammad itu ialah utusan Allah dan orang-orang yg bersama dia ialah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayg sesama mereka” [Al-Fath : 29]
Dan firman Allah.
“Arti : (Juga) bagi para fuqara yg berhijrah yg diusir dari kampung halaman dan dari harta benda mereka (krn) mencari karunia dari Allah dan keridhaan(Nya) dan mereka menolong Allah dan Rasul-Nya. Mereka itulah orang-orang yg benar” [Al-Hasr : 8]
Di dalam ayat ini, Allah Subhanahu wa Ta’ala menyebut kaum muhajirin dan Anshor kemudian memuji itiba’ (sikap ikut) kpd mereka dan meridhoi hal tersebut demikian juga orang yg menyusul setelah mereka dan Allah Subahanahu wa Ta’ala mengancam dgn adzab orang yg menyelisihi mereka dan mengikuti jalan selain jalan mereka, maka Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman.
“Arti : Dan barangsiapa yg menentang Rasul sesudah jelas kebenaran baginya, dan mengikuti jalan yg bukan jalan orang-orang mu’min. Kami biarkan ia leluasa terhadap kesesatan yg telah dikuasai itu dan Kami masukkan ia kedalam Jahannam, dan Jahannam itu seburuk-buruk tempat kembali” [An-Nisa’ : 115]
Maka mrpk suatu kewajiban mengikuti mereka pada hal-hal yg telah mereka nukilkan dan mencontoh jejak mereka pada hal-hal yg telah mereka amalkan serta memohonkan ampunan bagi mereka, Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman.
“Arti : Dan orang-orang yg datang sesudah mereka (Muhajirin dan Anshar) mereka berkata : “Ya Rabb kami, beri ampunilah kami dan saudara-saudara kami yg telah beriman lebih dahulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yg beriman Ya Rabb kami, sesungguh Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayg” [Al-Hasr : 10]
Istilah ini pun diakui oleh orang-orang terdahulu dan mutaakhirin dari ahli kalam.
Al-Ghazaali berkata dalam kitab Iljaamul Awaam an Ilmil Kalaam hal 62 ketika mendefnisikan kata As-Salaf : Saya maksudkan ialah madzhab sahabat dan tabiin.
Al-Bajuuri berkata dalam kitab Syarah Jauharuttauhid hal. 111 : Yang dimaksud dgn salaf ialah orang-orang yg terdahulu yaitu para Nabi, sahabat, tabi’in dan tabiit-tabiin.
Istilah inipun telah dipakai oleh para ulama pada generasi-generasi yg utama untuk menunjukkan masa shohabat dan manhaj mereka, diantara :
[1]. Berkata Imam Bukhari (6/66 Fathul Bariy) : Rasyid bin Sa’ad berkata : Dulu para salaf menyukai kuda jantan, krn dia lebih cepat dan lebih kuat.
Al-Hafidz Ibnu Hajar menafsirkan perkataan Rasyid ini dgn mengatakan : Yaitu dari para sahabat dan orang setelah mereka.
Saya berkata : Yang dimaksud ialah shahabat krn Rasyid bin Saad ialah seorang Tabi’in maka sudah tentu yg dimaksud di sini ialah shahabat.
[2]. Berkata Imam Bukhari (9/552 Fathul Bariy) : Bab As-Salaf tdk pernah menyimpan di rumah atau di perjalanan mereka makanan daging dan yg lainnya.
Saya berkata ; Yang dimaksud ialah shahabat.
[3]. Imam Bukhari berkata (1/342 Fathul Bariy) : Dan Az-Zuhri berkata tentang tulang-tulang bangkai seperti gajah dan yg sejenis : Saya menjumpai orang-orang dari kalangan ulama Salaf bersisir dan berminyak dgn dan mereka tdk mempersoalkan hal itu.
Saya berkata : Yang dimaksud ialah sahabat krn Az-Zuhri ialah seorang tabiin.
[4]. Imam Muslim telah mengeluarkan dalam Muqadimah shahih hal.16 dari jalan periwayatan Muhammad bin Abdillah, beliau berkata aku telah mendengar Ali bin Syaqiiq berkata ; Saya telah mendengar Abdullah bin Almubarak berkata - di hadapan manusia banyak- : Tinggalkanlah hadits Amru bin Tsaabit, krn dia mencela salaf.
Saya berkata : Yang dimaksud ialah sahabat.
[5]. Al-Uza’iy berkata : Bersabarlah dirimu di atas sunnah, tetaplah berdiri di tempat kaum tersebut berdiri, katakanlah sebagaimana yg mereka katakan, tinggalkanlah apa yg mereka tinggalkan dan tempuhlah jalan As-Salaf Ash-Shalih, krn akan mencukupi kamu apa saja yg mencukupi mereka [Dikeluarkan oleh Al-Aajury dalam As-Syari’at hal.57]
Saya berkata : Yang dimaksud ialah sahabat. Oleh krn itu, kata As-Salaf telah mengambil makna istilah ini dan tdk lebih dari itu. Adapun dari sisi periodisasi (perkembangan zaman), maka dia dipergunakan untuk menunjukkan generasi terbaik dan yg paling benar untuk dicontoh dan diikuti, yaitu tiga generasi pertama yg telah dipersaksikan dari lisan sebaik-baik manusia Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam bahwa mereka memiliki keutamaan dgn sabdanya.
“Arti : Sebaik-baik manusia ialah generasiku, kemudian generasi sesudah kemudian generasi sesudah lagi kemudian datang kaum yg syahadah salah seorang dari mereka mendahului sumpah dan sumpah mendahului syahadahnya” [Dan dia ialah hadits Mutawatir akan datang Takhrijnya]
[Disalin dari Kitab Limadza Ikhtartu Al-Manhaj As-Salafy, edisi Indonesia Mengapa Memilih Manhaj Salaf (Studi Kritis Solusi Problematika Umat) oleh Syaikh Abu Usamah Salim bin ‘Ied Al-Hilaly, terbitan Pustaka Imam Bukhari, penerjemah Kholid Syamhudi]
_________
Foote Note.
[1]. Hadits Shahih Riwayat Ahmad 1/237-238 dan Ibnu Saad dalam Thobaqaat 8/37 dan di shahihkan oleh Ahmad Syakir dalam Syarah Musnad No. 3103, akan tetapi dimasukkan oleh Al-Albani dalam Silsilah Dhoifh No. 1715
Kamis, 19 Agustus 2010
PREDIKSI KIAMAT 2012, BENARKAH?
(QS.Al-Lukman:34)
Sudah sejak dua tahun yang lalu isu ini muncul, apalagi belakangan ini semakin mencuat karena boomingnya film yang menceritakan tentang ramalan ini. Mereka yang percaya bahwa kiamat akan terjadi pada 21 desember 2012, mendasarkan pada kalender yang di buat oleh suku Maya, yang ditemukan di reruntuhan di Meksiko. Masyarakat Maya Kuno yang di kenal maju ilmu matematika dan astronominya, mengikuti "perhitungan panjang" kalender yang mencapai 5126 tahun. Ketika peta astronomi mereka dipindahkan ke Maya berhenti pada 21 12 2012. Mereka yang percaya juga mengatakan adanya hubungan lain antara kalender Maya dan kehansuran yang akan datang. Matahari akan terhubung lurus dengan pusat tata surya pertama kalinya sejak 26000 tahun yang lalu, yang menandai puncak musim dingin. beberapa orang mengatakan hal ini kan mempengaruhi alliran energi ke bumi atau karena adanya sunspot dan sunflare yang membengkak, menyebabkan adanya efek terhadap medan magnet bumi. Bahkan Mendiang Mama Laurent pun sempat angkat bicara di Trans TV bahwa paranormal tidak bisa menembus tahun 2013 (mentok di 2012). Betulakh prediksi kiamat 2012? apakah ada yang tahu kapan terjadinya kiamat?
Hancurnya Dunia Memang Semakin Dekat..
Alqur'an telah menjelaskan bahwa hari kiamat benar2 akan terjadi. Allah Ta'ala berfirman;
(Qs. Ar-Ra'du)
Nabi SAW mengisyaratkan jarak waktu umat ini dengan hari kiamat dengan jari tengah dan jari telunjuknya. Gambarannya jari tengah itu adalah umur kehidupan di dunia ini hingga hari kiamat, sedangkan jari telunjuk adalah lamanya waktu mulai dunia ini ada hingga pengutusan Nabi Muhammad SAW. Adapun jarak pengutusan Nabi kita dengan hari kiamat adalah selisih panjang antara jari tengah dengan jari telunjuk. Bandingkanlah umur dunia ini hingga nabi kita diutus dengan masa setelah nabi diutus hingga hari kiamat! Sangat dekat....!
Manusia mungkin merasakan kiamat itu masih lama. Namun itulah pemikiran dan pandangan manusia yang dangkal. Firman Allah SWT:
(QS. An-Nahl : 1)
(QS. AnNahl : 7)
(Riwayat Muslim)
Perlu ditegaskan pula bahwa waktu terjadinya kiamat termasuk perkara ghaib dan menjadi kekhususan Allah yang mengetahuinya. sehingga sungguh sangat dusta jika beberapa paranormal (yang sebenarnya tidak normal) bisa menetukan wktu tersebut. Allah Ta'ala berfirman:
(QS. Al-Ahzab)
Ayat ini dengan sangat jelas menunjukkan bahwa tidak satupun makhluk yang mengetahui kapan terjadinya hari kiamat, tidak ada yang mengetahui waktunya selain Allah Ta'ala. Nabi pun tidak mengetahui karena waktu tersebut termasujk di antara mafaatihul ghaib (kunci kunci ilmu ghaib)yang hanya Allah saja yang tahu.
Tanda Tanda Kiamat Kubro
Yang harus diyakini seorang muslim bahwa kiamat datang melalui tanda tanda terlebih dahulu. Ada tanda kiamat sughro yang pernah terjadi, ada tanda yagn terus berulang dan ada tanda kiamat kubra.
(HR. Muslim no. 2901)
Mungkinkah kiamat terjadi 2012 sementara tanda-tandanya aja belum muncul! Ya, meskipun belum muncul tanda kiamat Kubro, namun masih ada kematian yang pasti akan menghampiri setiap manusia cepat atau lambat...
(QS. Al Jumu'ah : 8)
Maka tidaklah pantas kita menunda2 untuk beriman dan beramal shaleh......!
Selasa, 17 Agustus 2010
Debat kusir ala Ade Rae vs kusir
Pada suatu hari, Ade Rae sedang berjalan2 keliling sebuah kota naek delman istimewa duduk di muka di samping pak kusir yg sedang giat bekerja sambil isep pipa rokok... terjadilah perbincangan
Kusir; "rak weruh mas.., lha wong saya beli pake uang sendiri dari keringet sendiri. Masih mending nilai segitu sebagian buat makan puluhan ribu pegawai pabrik rokok,masih dipake bayar pajek yang bikin ente hidup rada nyaman disini. Daripada koruptor yang uangnya dipake buat makan keluarganya yang cuma segelintir."
Ade Rae: "80% perokok di
Kusir; "Ngitung ko ndhi to mas? Apa dasarnya milih rokok buat mempercepat kematian? Kalo mau cepet mati ya loncat wae dari monas atau panjat tiang listrik trus pegang kabelnya pas hujan..." (setengah jengkel)
Kusir: "mbok ya pake logika to mas. Dimana ada orang miskin pasti ada orang kaya. Masa mau kaya semua atau mau miskin semua, ya nggak iso to..."
Ade Rae: "Peringatan tentang bahaya merokok yang sudah tercantum disetiap kemasan ternyata tidak berpengaruh banyak. Perokok ‘miskin’ kebanyakan tidak bisa baca
Kusir; "Waah tambah ngawur mase iki. Rokok bukan penyebab utama kematian dan bukan penyebab
Dan akhirnya perdebatan itu terus berlanjut tanpa ad yang tau sapa pemenangnya... Mungkin itulah awalnya kenapa "eyel2an" disebut debat kusir, karena sama2 nggak ada yang mau mengalah.
Kisah Tukang Kawin, Pemabuk, dan Perokok (siapa yg mati duluan..?)
Banyak orang menghawatirkan bahaya rokok dan menakutinya, tapi setelah diselidiki oleh beberapa pakar dalam bidangnya ternyata rokok itu sama sekali tidak berbahaya.
Kemudian para pakar sepakat untuk membuktikannya dengan mengambil dari beberapa hikayat pada zaman dahulu kala di mana pada waktu itu nenek moyang kita pun telah membuktikannya melalui beberapa percobaan, buktinya seperti cerita di bawah ini, dia tetap sehat walafiat.
Untuk lebih jelasnya dapat dibuktikan lewat penemuan oleh beberapa dari ahli di bawah ini.
Pada zaman dahulu kala, ada tiga orang dokter. Mereka selalu bersama kemana saja mereka pergi. Tapi ketiga-tiganya memiliki kegemaran berlainan.
A. dr Jon Poni (suka main perempuan)
B. dr Jon Joni (suka minum minuman keras)
C. dr Jon Doni (suka segala jenis rokok) .
Suatu hari ketiga sahabat ini berjalan jalan tanpa tujuan. Tiba-tiba ketiganya bertemu dengan sebuah ketel/ kendi (seperti cerita Aladin). Lalu salah seorang mengambilnya lalu menggosok ketel tersebut. Sejurus kemudian asap keluar dari corong ketel tersebut dan secara perlahan berganti menjadi satu makluk yang menyeramkan yakni sesosok jin yang ganas. Lalu jin tersebut tertawa: “Ha ha ha…” dan berkata “Akulah Jin Ifrit! karena kamu telah membebaskan aku dari ketel itu maka aku akan tunaikan apa saja permintaan kamu sekalian. '
Ketiga sahabat yang pada mulanya panik dan takut menjadi gembira lalu termenung dan berpikir tentang peluang dan kemauan masing-masing yang mungkin hanya sekali mereka jumpai dalam hidup mereka. Lalu mereka memilih kemauan mengikuti kegemaran masing-masing.
Berkatalah si A,”Aku mau perempuan-perempuan muda dari berbagai bangsa di seluruh dunia dan letakkan dalam sebuah gua tertutup dan jangan ganggu aku selama 10 tahun.”
Buzzz……..!! dengan sekejap mata jin itu menyempurnakan permintaan si A.
Berkata si B, “Aku mau semua jenis arak dari seluruh dunia untuk bekal selama sepuluh tahun dan letakkan dalam sebuah gua tertutup dan jangan ganggu aku selama 10 tahun.”
Buzzz………. !! dengan sekejap mata jin itu menyempurnakan permintaan si B.
Berkata pula si C,”Aku mau semua jenis rokok dari seluruh dunia untuk bekal selama sepuluh tahun dan letakkan dalam sebuah gua tertutup dan jangan ganggu aku selama 10
tahun.”
Buzzzz……… !! dengan sekejap mata jin itu menyempurnakan permintaan si C.
Singkat kata singkat cerita …
Setelah genap 10 tahun, maka jin tersebut muncul kembali untuk membuka pintu gua masing-masing sebagaimana yang dijanjikan. Maka jin tersebut pergi membuka pintu gua si A, ketika dibuka maka keluarlah si A dengan keadaan kurus kering, berdiri pun tidak bisa karena tidak sanggup untuk menggerakkan lutut sebab hari-hari hanya memuaskan nafsu dengan perempuan. Tiba-tiba si A pun jatuh ketanah lalu mati!!
Setelah itu jin tersebut pergi ke gua si B, ketika pintu dibuka maka keluarlah si B dengan perut yang sangat buncit karena hari-hari mabuk-mabukan. Jalan pun terhuyung-huyung.Tiba-tiba si B pun jatuh ketanah lalu mati !!
Setelah itu jin pergi ke gua si C dan membuka pintu gua. Tiba-tiba si C keluar
dalam keadaan sehat wal afiat dan terus menampar si jin. Sambil memaki si jin, ia
berkata: "Jin goblooook ….!!!! Koreknya mana???!!!"
Kesimpulan : “Rokok tidak berbahaya sepanjang tidak ada koreknya”